Buat yang sudah nonton film layar lebar Moana dan Moana 2 baik di bioskop maupun di aplikasi nonton bersama, tentunya sudah terbayang bentuk fisik dan wajah para tokoh di film animasi tersebut. Moana adalah tokoh perempuan fiktif dari wilayah Polinesia. Adapun wilayah masyarakat Polinesia terletak di kawasan utara hingga selatan Samudera Pasifik, dari Hawaii, Pulau Cook, French Polynesia, hingga Samoa.
Segenap wilayah tersebut akan banyak ditemui orang-orang yang tampilan fisiknya seperti yang digambarkan di film Moana. Namun, kenapa banyak juga orang-orang di Indonesia yang penampakan wajah dan fisiknya mirip dengan masyarakat Polinesia?
Berdasarkan keterangan dari berbagai sumber, Indonesia sendiri terletak di bagian tenggara Asia. Sedangkan bila dijelajahi lagi semakin ke timur, yakni setelah Pulau Papua, maka akan ditemui dua wilayah lagi dari kawasan utara dan selatan. Di bagian utara setelah melewati Papua, akan ditemui wilayah Mikronesia yang terdiri di antaranya Guam, Kepulauan Marshall, dan Kiribati. Sedangkan di bagian selatannya, ada wilayah Melanesia yang di antaranya ada Kepulauan Fiji, Vanuatu, dan Kepulauan Solomon.
Setelah melewati Mikronesia dan Melanesia ke arah timur lagi, barulah ditemui wilayah Polinesia. Maka secara akar keturunan dan genetika, banyak orang di Indonesia yang berasal percampuran migrasi masyarakat Mikronesia, Melanesia, hingga Polinesia. Tak heran bila dari sisi wajah, bentuk fisik, warna kulit, hingga kulturnya mirip orang-orang yang digambarkan di film Moana.
Namun yang paling membedakan antara orang Indonesia yang mirip dengan Polinesia adalah dari tinggi badannya. Di Indonesia, rata-rata tinggi badan laki-laki adalah 165cm, sedangkan perempuan 155cm. Sedangkan orang-orang Polinesia, rata-rata tinggi badannya 173cm untuk laki-laki dan 163cm untuk perempuan. Bila di Indonesia jarang ada laki-laki bertinggi badan hingga 190cm, di Polinesia banyak yang mencapai nyaris 2 meter seperti aktor Jason Momoa.