Gugur dalam Misi Edukasi, Exalos Indonesia Berduka

Angrybow
By -
0

Kabar duka menyelimuti perkumpulan edukasi dan penyelamat lingkungan Exalos Indonesia pada Senin malam (9/9/2025). Salah satu relawan Exalos Indonesia, Murtopo, gugur dalam tugas kemanusiaan. Bahkan hingga jasadnya dievakuasi, Murtopo masih mengenakan kaos Exalos Indonesia yang merupakan identitas solidaritas. 


Ketua Umum Exalos Indonesia, Janu W. Widodo, mengatakan atribut Exalos Indonesia selalu dikenakan anggotanya dalam tugas kerelawanan di mana pun. Baik dalam penanganan bencana, hingga penyelamatan lingkungan dan satwa liar.




"Saya sangat terpukul dengan kepergian beliau. Selain itu, beliau juga merupakan relawan yang aktif di beberapa organisasi. Beliau juga terkenal dengan kebaikannya," ungkap Janu Widodo di depan para anggotanya, saat melepas kepergian Murtopo. 


Adapun menurut Janu Widodo, kronologi meninggalnya Murtopo lantaran kondisinya yang sedang sakit ketika menjalankan kegiatan kemanusiaan terkait lingkungan hidup. Di saat itulah kondisi tubuh Murtopo menurun dan akhirnya tumbang. Janu pun menepis kabar yang beredar bahwa penyebab anggotanya meninggal adalah akibat gigitan ular. "Bukan," tegasnya.


Janu menekankan agar hilangkanlah opini bahwa setiap rescuer Exalos Indonesia mesti meninggal karena tergigit ular.





Hal-hal seperti itu, lanjut Janu, jangan melunturkan keberanian setiap anggotanya dalam menolong masyarakat. Exalos Indonesia sendiri, telah memberi standar operasional prosedural (S.O.P) kepada para anggotanya, agar memastikan selalu keamanan bekerja dan teknik penanganan yang tepat. 


"Semoga almarhum diterima amal ibadahnya, ampuni dosanya, dan keluarganya diberi kesabaran," tutup Janu. Selamat jalan Bapak Murtopo.

Tags:

Post a Comment

0Comments

Post a Comment (0)

#buttons=(Baiklah!) #days=(20)

Website ini menggunakan cookies. Cek Dulu
Ok, Go it!