Menyusul kejadian penembakan brutal di Christchurch, New Zealand, oleh seorang teroris yang tergerak atas nama supremasi kulit putih, yang menjadi perbincangan serius di internet, perbincangan alot selanjutnya mengarah pada anggota Senator Australia, Fraser Anning. Di sela Conservatice National Party Meeting di Melbourne, yang digelar sehari setelah kejadian di Christchurch, kepala Anning di keplak oleh seorang remaja 17 tahun, Will Connolly.


Berikut video tayangannya :






Hal itu lantaran Anning menyatakan sesuatu yang malah menyalahkan umat Islam, yaitu menganggap kedatangan mereka yang 'invasif' ke Australia. Dia juga menuduh umat Islam yang datang ke Australia kebanyakan adalah kaum yang lari dari pertempuran. Berikut pernyataan Anning yang berkaitan dengan tuduhanya tersebut :


Alasan saya berdiri di sini adalah, karena semua tahu saya banyak dikritik, terkait kejadian di New Zealand. 

Seseorang melangsungkan serangan, dimana semua orang dan saya tidak sepakat atas kekerasan terhadap orang lain. Dia (orang itu) salah. 

Tapi yang mau saya katakan adalah bila negaramu menerima banyak penduduk muslim

maka kita dapat mengacu pada sejarah negara UK, Perancis, Belgia, dan beberapa daerah di Swedia, dimana masalah

negara mereka penduduknya diserang oleh para kaum muslim. Tapi peristiwa kemarin (New Zealand) sebaliknya. 

Dan juga, dikemanakan uang kita, maaf uang pajak Anda, dikemanakan?

Saya agak kesal dengan yang namanya Mr. Morrison yang mengutuk saya beberapa hari lalu

tapi menurut saya dialah yang munafik, yang dengan bangga mengumumkan telah mendukung secara finansial

sebanyak 43,8 juta dolar kepada otoritas Palestina dan 50 juta dolar ke (otoritas) Pakistan, yang ternyata

uang tersebut oleh kedua negara itu dipakai untuk mendanai terorisme. 

Pakistan gembira sekali menerimanya. Akhirnya mereka menciptakan teror. 

Dimana terjadi pembunuhan terhadap penduduk India yang tak bersalah, menggunakan uang dari kita

Kita mendanai pemerintahan mereka, otoritas Palestina, dengan uang pajak Anda hingga 243,8 juta

Dan ya, saya mendanai sebuah pembantaian. Dimana pemberontak Palestina datang ke Israel membunuh perempuan dan bocah

Para pemberontak masuk penjara, tapi dipenjara pun mereka tetap didanai pejuang Islam

Kita sebelumnya, baru-baru ini, mengirim 360 (juta) ke Indonesia, tapi duitnya dipakai beli helikopter tempur.

Padahal uang-uang tersebut bisa digunakan di sini, untuk dana bagi para pensiunan yang hidup miskin

Lalu soal pengungsi. Mereka melewati banyak negara untuk bisa ke sini. Negara yang tak mau menerima mereka.

Para pengungsi itu yang takut dipersekusi di negaranya. Sehingga mereka datang dari seluruh penjuru Australia.

Karena sistem negara Australia ini bagus, mereka kita rawat. Mereka sebenarnya lari dari pertempuran mereka. 

Mereka lari dari kejahatan ISIS dan kelompok Islam pengacau lainnya 

Sehingga Australia dan Amerika mendatangkan pasukan untuk mengalahkan ISIS dan konco2nya.

Amerika dan Australia memenangkan pertempuran, banyak prajurit terbaik Australia tewas di sana

Kini ISIS sudah kalah di negara mereka, sehingga mereka sebenarnya sudah aman bila kembali lagi ke sana

Maka menurut saya adalah saya akan kembalikan para pengungsi, menjauhkan kalian dari kekacauan mereka

Dan kita bisa kembali membangun negara kita.